Aku Ingin Berbeda
Namaku Muhammad Ichsan. Aku biasa dipanggil Ichsan,Incent dan Iccang, tetapi aku lebih suka dipanggil Ichsan. Menurut orang tuaku, Ichsan artinya baik dan kebaikan, aku bangga menyandang nama tersebut karena nama adalah doa untukku. Saya lahir di Kandeapi, kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Aku bersyukur karena ditakdirkan untuk lahir di tempat indah seperti itu. Meskipun tempat kelahiranku bukanlah tempat seperti kota Makassar yang penuh dengan kemewahan dan teknologi informasi yang tinggi, tetapi Kandeapi adalah tempat yang terbaik menurutku. Kandeapi memiliki tempat-tempat yang indah seperti tempat pemandian, sungai yang merupakan tempat bermain bagi aku dan teman kecilku serta gunung yang masih hijau dipenuhi tumbuhan yang segar seperti kelapa. Kandeapi menurutku termasuk daerah yang kaya dengan potensi alamnya. Aku lahir di dekat mesjid Miftahul Anwar, tempat itulah aku besar dan banyak mengenal islam. Di tempat itu sangat banyak orang-orang yang ramah dan baik hati, masyarakat di sana sangat menjunjung tinggi adat dan syariat agama. Aku sangat bersyukur karena bisa lahir di tempat yang damai seperti Kandeapi. Karena rumahku dekat dengan mesjid, aku banyak menghabiskan masa kecilku dengan bermain di sekitar mesjid tersebut. Aku dan teman-teman juga banyak menghabiskan waktu untuk belajar membaca alquran di mesjid itu. Banyak pelajaran hidup yang aku dapat di sana karena selalu ada lingkungan yang harmonis dan nyaman di tempat itu. Meskipun sekarang aku kuliah di Makassar, tetapi aku tidak mungkin bisa melupakan tempat terindah seperti Kandeapi.
Aku bersyukur karena masih memiliki keluarga yang sempurna, ada ayah, ibu dan satu kakak. Mereka adalah orang-orang yang penting dalam hidupku. Ayahku adalah orang yang sangat tegas dalam memimpin keluarga, beliau pasti akan memberikan hukuman jika aku atau pun kakak melakukan kesalahan. Karena hukuman itu,kami belajar untuk selalu menghormati orang tua dan mendengarkan nasehat-nasehatnya. Ibuku adalah oarang yang paling mengerti tentang anaknya, beliau selalu memperhatikan semua keperluan kami, beliau selalu memberikan kasihnya dalam keadaan apapun. Bahkan pada saat sakit pun ibu rela bangun untuk menyiapkan makanan untuk kami. Aku sungguh sayang dengan ibu. Jika ingin bercerita tentang kebaikan ibu, aku yakin akan sangat panjang. Ibu menurutku adalah pahlawan dalam keluargaku, pahlawan untuk aku yang meskipun kadang membantah perkataannya, beliau tetap sabar dengan cinta dan kasihnya untuk kami. Kadang saat aku jenuh dengan perkuliahan, aku berusaha untuk mengingat ibu dengan segala perjuangannya sehingga aku bisa lebih sabar dalam menghadapi perkuliahan di kampus. Selanjutnya orang terpenting dalam hidupku adalah kakak perempuanku. Sewaktu kecil aku selalu bertengkar dengannya. Banyak hal yang dapat membuat kami bertengkar, tetapi kami selalu damai dengan cepat. Kakakku termasuk orang hebat, aku banyak belajar darinya. Mulai dari masalah pelajaran sampai masalah kehidupan.
Dari kecil sampai sekarang aku memiliki beberapa sahabat, mereka adalah orang-orang yang selalu memberikan semangat untuk menjalani semua masalah hidupku. Sahabat adalah matahari bagiku yang akan selalu memberikan energinya untukku. Sahabatku semasa SD namanya Muksit, dia sahabatku baik dalam kebaikan maupun dalam kenakalan sewaktu kami kecil. Dia menjadikan masa kecilku menjadi lebih bermakna.Masih banyak sahabat yang selalu ada sewaktu kecilku. Sahabatku pada masa SMA bertambah menjadi lebih banyak bahkan kupanggil mereka dengan saudara. Kami akrab bukan dari pengkaderan seperti Bina Akrab yang biasa diadakan oleh organisasi fakultas di Unhas, melainkan kami akrab melalui proses yang alami sehingga tidak akan mungkin bisa aku lupakan. Salah satu sahabat aku namanya Aryani, aku memanggil dia ‘wonder woman’ karena karakternya yang kuat dan sabar. Aku belajar banyak hal dari karakternya yang kuat. Dia selalu bisa bersabar saat menghadapi kesulitan apapun. Dia tidak pernah mengeluh dengan segala permasalahannya. Masih ada sahabat lain, namanya Fathul, dia sangat hebat dalam masalah akademik. Aku banyak belajar darinya tentang pelajaran Matematika. Kami juga sering mengerjakan tugas bersama-sama. Sewaktu mendaftar bimbingan belajar di Makassar, kami sempat menyewa rumah bersama dengan dua sahabatku yang lain,yaitu udi dan illo. Di rumah itu kami mengalami banyak hal yang menyenangkan dan semuanya kami lakukan bersama. Mulai dari makan, shalat, belajar sampai tidur juga kami lakukan bersama dalam satu kamar yang sederhana.
Aku termasuk orang yang tidak spesial, aku hanya memiliki beberapa prestasi yang tidak seberapa jika dibandingkan dengan prestasi orang lain yang jauh lebih hebat dariku. Pada masa SMA aku pernah mengikuti olimpiade tingkat nasional di Makassar pada bidang studi Fisika. Aku juga pernah mengikuti lomba debat bahasa Inggris di Mamuju.
Mulai SD sampai SMP aku tidak pernah mengikuti organisasi. Pada masa SMA aku mulai belajar untuk berorganisasi. Aku banyak belajar tentang bagaimana menyelenggarakan acara-acara di sekolah serta belajar bekerja sama dalam menjalankan tugas bersama. Setelah masuk kuliah aku ikut dalam organisasi Fakultas Teknik, namanya OKFT-UH. Dalam organisasi tersebut aku sadar bahwa organisasi kampus jauh lebih kompleks daripada organisasi di sekolah dulu. Sangat banyak hal yang dapat aku pelajari dari organisasi. Salah satunya,yaitu tentang kerja sama dan pentingnya membuat jaringan dalam menghadapi masa depan selanjutnya.
Aku termasuk orang yang tidak mudah akrab dengan orang lain karena sikapku yang agak pendiam dan tertutup dengan orang baru. Meskipun begitu, aku selalu berusaha untuk tetap ramah terhadap orang lain. Aku tidak berani mengatakan bahwa aku ini adalah orang yang baik hati karena aku juga memiliki banyak kekurangan dalam sikapku. Aku termasuk orang yang pendiam, tetapi bisa menjadi pemarah pada saat-saat tertentu, khususnya jika aku memilki banyak masalah. Pada saat bergabung dengan sahabat-sahabat, aku bisa menjadi sangat cerewet dan kocak. Hal itu karena mereka sudah aku anggap seperti saudara sehingga aku menjadi lebih akrab dengan mereka. Aku sangat senang jika bisa membantu orang lain dengan kemampuanku. Biasanya setelah berhasil membantu orang lain, hatiku terasa nyaman. Bagiku ada nikmat tersendiri jika bisa membantu orang lain. Aku memiliki kekurangan seperti plin-plan dalam mengambil keputusan, aku sangat kesulitan jika dihadapkan pada situasi yang dilematis dan membingungkan. Sifat itulah yang sampai sekarang belum dapat aku atasi. Aku juga kesulitan dalam mengendalikan sikap pada situasi tertekan. Aku kadang bisa berubah dari orang yang pendiam, ramah dan menurutku menyenangkan menjadi orang yang menyebalkan jika aku sedang dalam keadaan tertekan seperti memiliki masalah. Pada dasarnya aku selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik untukku, dan untuk orang lain.
Aku pernah beberapa kali mengalami hal yang kebanyakan dialami oleh remaja, yaitu jatuh cinta, tetapi aku baru satu kali berpacaran. Itu pun pada masa SMA. Aku memiliki masalah dengan pacar karena aku termasuk orang yang lebih mementingkan persahabatan daripada pacaran. Sampai sekarang aku percaya bahwa persahabatan lebih indah dan lebih aman dari dosa daripada cinta yang menurutku hanya cinta yang semu.
Aku termasuk orang yang percaya bahwa impian adalah motivasi dan tujuan hidup. Sejak kecil aku tidak memiliki impian apapun, tetapi setelah mencapai masa SMA aku akhirnya memilih untuk berani bermimpi. Aku sangat ingin melanjutkan studiku ke luar negeri dengan kemampuanku sendiri. Aku ingin suatu saat nanti aku bisa mendapat beasiswa yang akan membawaku berkeliling ke luar negeri. Aku juga mempunyai mimpi kecil untuk bisa mencapai gunung Mahameru. Aku tertarik ke sana sejak membaca novel tentang persahabatan dan impian. Aku sebenarnya tidak yakin bahwa suatu saat nanti aku akan mencapai impian tersebut, tetapi semua akan tetap kujalani sampai aku mempunyai kesempatan dan kemampuan untuk mencapai impian tersebut. Aku sangat sadar bahwa impianku bukan impian yang mudah untuk dicapai, tetapi sebaik-baik rencana adalah yakin dengan impian dan terus berjuang meningkatkan potensi diri sampai aku bisa meraihnya. Satu hal yang aku ingat bahwa dengan tidak menyerah maka Tuhan akan memberikan jalan untuk kita.
Sejak kecil aku suka bermain sepak bola dan sampai sekarang pun masih seperti itu. Aku sangat suka bermain sepak bola karena menurutku sepak bola adalah olahraga yang paling menyenangkan dan semua orang bisa melakukannya. Sepak bola selalu dapat membuatku merasa lebih baik, terutama bila aku sedang merasa tertekan dengan segala rutinitas perkuliahan. Aku juga suka membaca novel dan komik. Aku sering membaca jika mempunyai waktu-waktu yang luang. Aku banyak mengambil pelajaran dari novel-novel yang sudah aku baca. Salah satu buku yang telah menginspirasi hidupku adalah tetralogi Laskar Pelangi. Novel itu mengajarkanku untuk berani bermimpi karena Allah akan memeluk mimpi-mimpi kita. Banyak sekali novel lain yang telah mengubah pandangan hidupku seperti novel 5 cm. Novel itu mengajarkanku bahwa untuk mencapai impian kita hanya perlu percaya pada mimpi itu. Yang diperlukan cuma kaki yang berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa.
